Nutritional Knowledge of Prospective Brides in Indonesia: A Systematic Review
DOI:
https://doi.org/10.36722/sst.v8i1.1251Abstract
One of the risk factors for stunting is the mother's lack of nutrition knowledge. Therefore, it is necessary to know how the knowledge of nutrition of the mother before getting married. This research method was a systematic review using the PRISMA-P guidelines and the PICOS criteria in various research articles on GARUDA. The results found only 3 articles that met the criteria with different definitions of nutritional knowledge. The average percentage of respondents with good nutritional knowledge is below 10%, meaning that out of 10 prospective brides only one has good nutritional knowledge. In Suscatin, guidance, and counseling related to health knowledge have been scheduled, but there needs to be an evaluation of the program that has been running.
Keywords – Brides and grooms, Nutritional knowledge, Systematic review, Suscatin
References
Kemenkes RI, “Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2018.†pp. 1–628, 2018.
F. Anwar, A. Khomsan, and A. Mauludyani, Masalah dan Solusi Stunting Akibat Kurang Gizi di Wilayah Pedesaan, Bogor, PT Penerbit IPB Press, 2018.
Kemenkes RI, “Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2013,†Riset Kesehatan Dasar 2013. pp. 1–384, 2013.
E. Surani and E. Susilowati, “The Relationship Between Fulfilment of Basic Needs with the Incidence of Stunting In Toddlers,†J. Ners, vol. 15, no. 1, pp. 26–30, 2020.
Y. Pan et al., “Investigating the association between prepregnancy body mass index and adverse pregnancy outcomes: a large cohort study of 536098 Chinese pregnant women in rural China,†BMJ Open, vol. 6, no. e011227, pp. 1–8, 2016.
U. Ramakrishnan, F. Grant, T. Goldenberg, A. Zongrone, and R. Martorell, “Effect of Women’s Nutrition before and during Early Pregnancy on Maternal and Infant Outcomes: A Systematic Review,†Paediatr. Perinat. Epidemiol., vol. 26, no. SUPPL. 1, pp. 285–301, 2012.
B. R. Vohr, E. Poggi Davis, C. A. Wanke, and N. F. Krebs, “Neurodevelopment: The Impact of Nutrition and Inflammation During Preconception and Pregnancy in Low-Resource Settings,†Pediatrics, vol. 139, no. Supplement_1, pp. S38–S49, Apr. 2017.
U. Ramakrishnan, “Nutrition Education during the Preconception Period,†Nestle Nutrition Institute Workshop Series, vol. 92. pp. 19–30, 2020.
S. Notoatmodjo, Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta, PT Rineka Cipta, 2012.
Kemenkes, RI, Panduan pelayanan kesehatan reproduksi calon pengantin dalam masa pandemi covid-19 dan adaptasi kebiasaan baru, Jakarta, Kementerian Kesehatan RI, 2020.
M. Bin Smith and M. A. Lakadjo, “Bimbingan dan Konseling Pranikah untuk Meningkatkan Persiapan Pernikahan pada Masa Dewasa Awal,†in Prosiding Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling di Perguruan Tinggi, 2018, no. April, pp. 147–157.
U. Na’mah, “Pentingnya peran suscatin (kursus calon pengantin) dalam membentung laju perceraian,†Yudisia, vol. 7, no. 1, pp. 147–174, 2016.
S. Adlina, “Bimbingan pranikah di kantor urusan agama kecamatan Kutaraja,†UIN Ar-Raniry Banda Aceh, 2020.
J. Latif, “Eksistensi Kursus Calon Pengantin (Suscatin) sebagai Upaya Mengurangi Angka Perceraian di Kabupaten Bone Persfektif Hukum Islam,†Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, 2013.
A. Aris, B. Budiman, and Z. Zulkifli, “Efektivitas Kursus Calon Pengantin Dalam Memberi Pemahaman Konsep Keluarga Sakinah,†DIKTUM J. Syariah dan Huk., vol. 15, no. 2, pp. 206–217, 2017.
S. Rugaya and M. Sudirman, “Efektifitas Pelaksanaan Kursus Calon Pengantin (Studi pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Bringinkanaya Kota Makassar),†J. Tomalebbi, vol. 4, no. 4, pp. 157–168, 2016.
Y. Paratmanitya, S. Helmyati, D. S. Nurdiati, E. C. Lewis, and H. Hadi, “Assessing preconception nutrition readiness among women of reproductive age in Bantul, Indonesia: findings from baseline data analysis of a cluster randomized trial,†J. Gizi dan Diet. Indones. (Indonesian J. Nutr. Diet., vol. 8, no. 2, p. 68, 2021.
V. Melani and M. Kuswari, “Pengetahuan Gizi Seimbang Calon Pengantin di Beberapa Kantor Urusan Agama Jakarta Barat,†Darussalam Nutr. J., vol. 3, no. 1, pp. 1–6, 2019.
Nurlinda, rahmat zarkasyi R, and rasidah wahyuni Sari, “Pengaruh Penyuluhan dengan Media Animasi Pencegahan Stunting terhadap Pengetahuan dan Sikap Calon Pengantin,†Media Publ. Promosi Kesehat. Indones., vol. 4, no. 3, pp. 372–376, 2021.
Kemenkes RI, “Permenkes No 2 Tahun 2020 Tentang Standar Antropometri Anak.†2020.
M. Edwards, “The Barker Hypothesis,†in Handbook ofFamine, Starvation, and Nutrient Deprivation, Switzerland: Springer Nature, 2019, pp. 191–211.
M. Rafika, “Dampak Stunting Pada Kondisi Psikologis Anak,†Bul. Jagaddhita, vol. 1, no. 1, pp. 1–4, 2019.
H. Dasman, “Empat dampak stunting bagi anak dan negara Indonesia,†The Conversation (Disipln Ilmiah, gaya Jurnalistik), pp. 2–4, 2019.
E. Sumartini, “Studi Literatur : Dampak Stunting Terhadap Kemampuan Kognitif Anak,†J. Semin. Nas., vol. 2, no. 01, pp. 127–134, 2020.
D. A. Larasati, T. S. Nindya, and Y. S. Arief, “Hubungan antara Kehamilan Remaja dan Riwayat Pemberian ASI Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang,†Amerta Nutr., vol. 2, no. 4, p. 392, Dec. 2018.
J. Syah, “Kehamilan usia remaja sebagai faktor risiko kejadian stunting dan wasting pada balita usia 6 - 23 bulan di Indonesia (studi analisis IFLS 5),†Universitas Gajah Mada, 2019.
Pritasari, D. Damayanti, and nugraheni tri Lestari, Gizi Dalam Daur Kehidupan, Jakarta, Kemenkes, 2017.
S. Almatsier, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama, 2009.
“Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun T974 tentang Perkawinan.â€
M. Habibah, “Studi analisis hukum Islam terhadap jual beli padi yang ditangguhkan pada tingkat harga tertinggi (studi kasus di desa Ringinkidul, Gubug, Grobogan),†IAIN Walisongo, 2010.
A. Rahman, “The Application of Active, Innovative, Creative, Effective and Fun (PAIKEM) Learning Models on Pre-Marriage Courses for Bride Candidates (Catin) Penerapan Model Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) pada Kursus Pra Nikah,†J. Bimas Islam, vol. 11, no. 3, pp. 571–600, 2018.
B. Y. Simanjuntak and A. Wahyudi, “Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Ibu Prakonsepsi Melalui Edukasi Seribu Hari Pertama Kehidupan: Studi Kuasi-Eksperimental,†Media Gizi Indones., vol. 16, no. 2, pp. 96–105, 2021.
B. Y. Simanjuntak and A. Wahyudi, “Edukasi tentang 1000 hari pertama kehidupan dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap calon pengantin laki-laki,†Aceh Nutr. J., vol. 6, no. 1, pp. 100–110, 2021.
D. Nurlaela, P. Sari, N. Martini, M. Wijaya, and R. T. D. Judistiani, “Efektivitas Pendidikan Kesehatan Melalui Media Kartu Cinta Anak Tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan dalam Meningkatkan Pengetahuan Pasangan Calon Pengantin di KUA Kecamatan Jatinangor,†J. Kesehat. Vokasional, vol. 3, no. 2, pp. 62–68, 2018.
A. Ratnasari, “Perancangan Aplikasi Edukasi Calon Pengantin untuk Peningkatan Pengetahuan Pra Kehamilan Berbasis Android,†in Seminar Nasional Informatika Medis, 2018, pp. 51–56.